Sabtu, 27 Juli 2013

Delusi Manusia


Orang lain di negeri jauh dianggap saudara. Saudara sendiri dianggap musuh. Delusi manusia memang tiada batasnya. Delusi kita akan segala hal yang menjadi ekstensi AKU: Bangsa-ku, Suku-ku, Agama-ku, segala Milik-ku, tidak lain karena krisis identitas diri. Karena seseorang tidak mengenal dirinya sendiri, maka ia menempelkan jati dirinya pada kelompok. Pada label. Baru bisa pede.

Di banyak daerah ditanah air, kalau punya konflik pribadi, maka dia libatkan orang sekampung. Katanya solidaritas padahal karena takut. Tidak hanya di desa, yang di kota juga sama. Bedanya tidak bawa orang sekampung, tapi seormas. Para penakut yang hanya berani kalau bergerombol.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar