Senin, 01 Desember 2014

Kota-Kota Terkaya (2)


Di dunia, ada juga beberapa kota yang output ekonominya mencapai skala negara. Semisal Kota New York dan Tokyo. Apa keistimewaan keduanya? New York City dan Tokyo adalah dua kota yang output ekonominya lebih besar daripada PDB negara Indonesia. Bayangkan: kota melebihi negara. Output ekonomi kota New York adalah sekitar USD 1,5 Triliun. Kalau dijadikan negara, maka akan menjadi negara terkaya urutan 12 di dunia. Dan satu-satunya kota yang lebih kaya daripada New York City adalah Tokyo. Output ekonomi kota Tokyo adalah sekitar USD 1,9 Triliun. Bagaimana bisa Tokyo lebih kaya daripada New York City? Karena Metropolitan Tokyo juga punya penduduk lebih banyak. Hampir 37 Juta orang. Di tempat ketiga kota terkaya di dunia adalah Los Angeles. Output ekonominya sekitar USD 760 Miliar. Masih lebih besar PDB-nya Indonesia.

Di masa depan, pusat-pusat pertumbuhan ekonomi akan lebih banyak didorong dari kota. Bertumpu pada sekitar 600 kota utama di dunia. 600 Kota terbesar di dunia di tahun 2007 menghasilkan output ekonomi senilai USD 29,7 Triliun, atau lebih dari setengah output dunia.

Dari studi DBS Asian Insight, output 600 kota ini akan bertumbuh rata-rata 4,3% per tahun, hingga mencapai nilai USD 63,5 Triliun di 2025. Dan berdasarkan perkiraan, ke 600 kota utama dunia ini akan menjadi tempat tinggal bagi sekitar 2 Miliar penduduk bumi di tahun 2025. Ini berarti 600 kota tadi akan memperoleh tambahan penduduk 500 Juta jiwa antara tahun 2007 hingga 2025. Dua kali lipat penduduk Indonesia. Dari ke-600 kota tersebut, akan terdapat beberapa Megacities, yaitu kota dengan jumlah penduduk di atas 10 Juta jiwa. Umumnya di Asia.

Yang tentu menjadi potensi masalah adalah bagaimana kota-kota besar dapat menciptakan ruang hidup dan ruang kerja bagi para penghuninya. Karena nantinya 60% ekonomi dunia akan ditentukan oleh 600 kota di dunia - maka perencanaan kota adalah juga berarti perencanaan negara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar