Senin, 08 Juni 2015

Ride/ Drive Safety & Respect Others


Polisi memberhentikan sebuah mobil yang menerobos lampu merah .

Jordi, sang pengemudi menepikan mobilnya. Ketika dilihatnya sang Polisi adalah sahabatnya semasa sekolah, Bobi, dia terhenyak senang.

"Hai Bob, senang ketemu kamu lagi" sapa jordi,

"Hallo Jono," jawab Bobi.

"Sepertinya saya kena tilang? Begini sob, saya sedang buru-buru, istri dan anakku menunggu di rumah" Jawab Jordi.

"Aku mengerti, tapi aku melihatmu menerobos lampu merah, tolong keluarkan SIM-mu" Jawab Bobi.

Dengan ketus Jordi menyerahkan SIM dan menutup kaca jendela sambil bersungut-sungut kecewa. 10 menit kemudian Bobi mengetuk kaca, dan menyerahkan surat tilang. Bobi pun pergi tanpa berkata-kata.

Dengan kecewa Jordi melihat Surat Tilang tersebut, tapi Jordi heran. Bukan surat tilang yang dia terima, tapi sebuah kertas yang dilipat dan SIM nya dikembalikan. Penasaran, Jordi membuka kertas yang diberikan dan membacanya...

"Jordi sahabatku. Anak perempuanku satus-satunya meninggal tertabrak pengemudi yang ngebut menerobos lampu merah. Pengemudi itu dihukum selama 3 bulan. Begitu bebas ia bisa bertemu dan memeluk anak dan istrinya di rumah, sedangkan anak kami satu-satunya sudah tiada. Ribuan kali kami mencoba memaafkan pengemudi itu, begitu juga kali ini! Dan kami selalu berharap Tuhan berkenan memberi kami seorang anak lagi, meski sulit, mengingat istriku memiliki fisik yang lemah. Maafkan aku Jordi. Do'akan permohonan kami terkabul. Berhati-hatilah. (Sahabatmu,Bobi)."...

Jordi terdiam tanpa kata [:'(]

Mari jalani hidup dengan hati-hati, demi keselamatan kita dan pengguna jalan lainnya!

Orang bijak berhati-hati dan menjauhi kejahatan, tetapi orang bebal melampiaskan nafsunya dan merasa aman.

RIDE / DRIVE SAFETY AND RESPECT OTHERS...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar